Kepala MTsN 2 Kota Payakumbuh: Wisuda Tahfiz Adalah Cahaya, Bukan Sekadar Angka  

Rabu, 21 Mei 2025, MTsN 2 Kota Payakumbuh kembali mencatatkan momen bersejarah dalam perjalanan pendidikannya dengan melaksanakan Wisuda Tahfiz Al-Qur’an untuk siswa kelas 9. Sebanyak 339 siswa diwisuda dengan capaian hafalan mulai dari 1 juz hingga 15 juz. Dalam sambutannya, Kepala MTsN 2 Kota Payakumbuh mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian luar biasa para siswa, sembari mengawali pidatonya dengan pantun: “Elok sungguh mentari pagi, sinar hangat menyapa alam. Anak-anak penuh prestasi, Tahfiz Al-Qur’an jadi bekal Islam.”

Beliau menegaskan bahwa capaian hafalan ini bukanlah sekadar angka statistik, tetapi merupakan cahaya yang akan menerangi masa depan anak-anak, baik di dunia maupun di akhirat. Dari total 995 siswa MTsN 2, sebanyak 339 siswa kelas 9 telah berhasil meraih prestasi dalam program tahfiz. Rinciannya, 1 siswa menghafal 15 juz, 1 siswa 5 juz, 2 siswa 4 juz, 1 siswa 3 juz, 9 siswa 2 juz, dan 325 siswa menghafal 1 juz. Kepala madrasah menegaskan bahwa ini adalah bukti nyata komitmen MTsN 2 dalam mencetak generasi Qur’ani di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks.

Wisuda ini, menurut beliau, bukanlah akhir dari proses, melainkan awal dari perjalanan panjang menuju kehidupan yang lebih bermakna sebagai penjaga dan pengamal Al-Qur’an. Ia berharap para wisudawan tetap istiqamah dalam menjaga hafalannya dan terus menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. MTsN 2, tambahnya, tidak hanya menargetkan keunggulan akademik semata, tetapi juga membentuk karakter siswa yang tangguh secara spiritual, santun dalam adab, serta berjiwa kepemimpinan yang Qur’ani.

Ucapan terima kasih turut disampaikan kepada para orang tua wali murid yang telah mendampingi dan mendukung anak-anaknya, para guru tahfiz dan seluruh guru mata pelajaran yang telah membimbing dengan penuh keikhlasan, komite madrasah, serta seluruh pihak yang telah membantu secara langsung maupun tidak langsung dalam menyukseskan program tahfiz ini. Dalam nuansa penuh kehangatan, beliau juga menyampaikan permohonan maaf jika selama ini terdapat kekurangan dalam pelayanan madrasah, baik dari sisi administrasi, pembinaan, maupun komunikasi. Beliau menegaskan komitmen madrasah untuk terus melakukan perbaikan demi kemajuan bersama.

Sebagai penutup, kepala madrasah mengajak seluruh elemen yang hadir untuk terus bersinergi dan bergandengan tangan dalam membimbing generasi muda agar tetap cinta dan istiqamah bersama Al-Qur’an. Karena mereka bukan hanya kebanggaan keluarga, tetapi juga harapan bangsa dan umat. Sambutan ditutup dengan pantun yang menggugah semangat: “Burung merpati terbang ke awan, membawa ranting di pagi cerah. Hafiz Qur’an cahaya harapan, muliakan hidup dunia akhirah.”

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting dan tamu undangan, di antaranya DPRD Kota Payakumbuh, Kepala Kantor Kementerian Agama, Ketua KAN, Camat Payakumbuh Utara, Lurah Kelurahan Ompang Tanah Sirah, Ketua RT/RW setempat, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Madrasah dan SMP se-Kota Payakumbuh, komite madrasah, guru dan pegawai aktif maupun yang sudah mutasi sebagai bagian dari Keluarga Besar MTsN 2, para kepala madrasah terdahulu (Sesepuh MTsN 2), para alumni, serta seluruh tamu undangan lainnya yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Acara ini menjadi bukti bahwa sinergi antara madrasah, orang tua, dan masyarakat adalah fondasi kuat dalam membentuk generasi masa depan yang berakhlak dan berilmu. (Humas-MTSN2)